KEPOINPROPERTI.COM – Pertumbuhan Industri makanan dan minuman Indonesia kian moncer. Data BPS mencatat, kinerja industri makanan dan minuman tumbuh 5,33 persen secara tahunan pada kuartal I/2023 sekaligus menjadi yang terbesar keempat di antara subsektor industri pengolahan lainnya.
Keberhasilan ini tidak telepas dari peran serta pelaku industri makanan dan minuman itu sendiri. Satu diantaranya PT Maxindo Karya Anugerah Tbk, salah satu produsen makanan terbesar dan berorientasi ekspor di Indonesia ini terus berinovasi dalam pengembangan produk-produknya.
Terbaru, Perusahaan yang memproduksi makanan ringan dari pabrik di Kawasan Industri Sentul, Jawa Barat ini turut serta dalam pameran Japan Drustore Show 2023 (JCDS) pada 18 – 20 Agustus 2023.
JCDS merupakan salah satu pameran terbesar dan bergengsi di Asia. Ajang yang digelar di Tokyo Big Sight Exhibition Hall ini diikuti oleh 400 perusahaan dengan pengunjung mencapai 46 ribu orang.
Pada ajang JCDS ini, PT Maxindo Karya Anugerah Tbk memperkenalkan tiga produk baru mereka yakni Maxi Taro Chips, variant: original dan roasted corn, Maxi Tropical roots, variant: Classic sea salt dan signature rosemary garlic, dan Maxi Cassava Crisps.
Baca Juga : KLM Teman Baik Tenggelam, Menparekraf: Prosedur Standar Kapal Wisata Segera Disusun
President Direktur PT Maxindo Karya Anugerah Tbk, Sarkoro Handajani mengatakan, selama pameran berlangsung produk makanan dari PT Maxindo Karya Anugerah Tbk disambut baik oleh masyarakat Jepang. Hal ini dibuktikan dengan transaksi yang didapat di ajang JCDC 2023.
“PT Maxindo mendapatkan order langsung saat launching ini, jumlahnya sebanyak 4 container gabungan semua produk- produk baru PT Maxindo. Untuk Pengiriman pertama container akan di berangkatan tgl 24 Agustus 2023 ujarnya.
Sarkono mengungkapkan, pihaknya bekerja sama dengan perusahann lokal Jepang (Axis Co Ltd) untuk distribusi produk Maxindo. Perusahaan lokal ini memiliki jaringan pemasaran yang kuat dan tersebar di seluruh wilayah negeri matahari terbit itu.
“Mitra kami di Jepang memiliki jaringan pemasaran yang kuat, bukan hanya di jaringan super market tapi juga di pasar- pasar tradisional,” ujarnya.
Dengan kerjasama ini, lanjut Sarkono, nantinya produk-produk PT Maxindo akan di jual di berbagi drugstore atau toko obat di Jepang. Dirinya berharap, kiranya kerja sama dengan mitra lokal di Jepang ini bisa menambah pasar export produk PT Maxindo.
“Harapanya produk – produk yang baru di launching ini menjadi snack favorit untuk semua kalangan di pasar Jepang,” ujar Sarkono.
Tiga produk baru PT Maxindo antara lain, Maxi Taro Chips, variant: original dan roasted corn dibuat dengan teliti dari talas berkualitas tinggi yang dipilih secara selektif. Setiap irisan talas dipotong dengan presisi dan kemudian diproses dengan metode khusus untuk memastikan rasa dan kualitas terbaik.
Kedua, Maxi Tropical roots, variant: Classic sea salt dan signature rosemary garlic. Produk ini adalah perpaduan sempurna dari tiga jenis umbi-umbian segar, yaitu ubi merah, ubi ungu, dan talas. Dipadukan dengan bumbu garam laut dan rosemary garlic yang khas, Maxi Tropical Roots menawarkan kelezatan yang luar biasa dan menggugah selera.
Produk baru lainnya yakni, Maxi Cassava Crisps: menggabungkan segarnya singkong pilihan dengan bumbu-bumbu rahasia yang menciptakan cita rasa istimewa.
“Maxi Casssava Crisps menjadi pilihan camilan sempurna untuk berbagai acara, mulai dari nongkrong santai hingga pesta besar. Kelezatan dan keunikan rasa produk kami pastinya akan memukau semua orang yang mencobanya,” ungkapnya.
PT Maxindo Karya Anugerah Tbk merupakan produsen makanan ringan yang berdomisili di Olympic Raya B-11, Sentul Industrial Estate, Sentul, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat.
Perusahaan yang bergerak di bidang makanan ringan berbahan dasar umbi-umbian tropis ini sebagian besar produknya untuk tujuan ekspor ke Amerika, Eropa, Australia, dan China.
Maxindo pertama kali hadir di Indonesia pada tahun 1977, dimulai sebagai perusahaan bisnis rumahan di Wilayah Bogor, Jawa Barat – Indonesia.